Korban Kedua Santri Hanyut di Sungai Elo Telah Ditemukan

MAGELANG – Musibah yang dialami dua santri Pondok Pesantren (Ponpes) Lu’lu’ Wal Marjan, Bumirejo, Mungkid, Magelang hanyut di Sungai Elo sempat membuat prihatin banyak pihak. Maka pencarian terhadap kedua korban dilakukan oleh Tim Penyelamat gabungan yang terdiri dari anggota SAR, Damkar, PMI, Relawan, petugas kewilayahan dari unsur TNI dan Polri.

Pada pencarian hari kedua, Tim Penyelamat berhasil menemukan dan mengevakuasi jenazah korban kedua laka air tersebut, Kamis (06/01/2022). Korban atas nama Muhammad Balqi Mei Dwi Meydiyansyah (12), alamat Kota Cirebon, Jawa Barat.

Baca juga: Salim Fakhry Minta Kegiatan Pertambangan di Morowali Harus Sesuai Aturan

Demikian disampaikan Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H., S.I.K. usai jenazah korban laka air dievakuasi, Kamis (06/01/2022). Dikatakan Kapolres Magelang, Korban ditemukan oleh Tim Penyelamat pada Kamis (06/01/2022) pukul 10.20 WIB di aliran Sungai Elo masuk Dusun Giyasan, Dusun Bumirejo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang.

“Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan masih berpakaian lengkap. Yaitu bercelana panjang hitam merek Silwal, kaos biru merek Nike, dan celana dalam warna hitam merek Ricsony, ” terang Kapolres Sajarod.

Baca juga: Krisis Iklim, Komunitas Mahasiswa UI dan UGM Layangkan Petisi ke Direktur BNI

Masih dari Kapolres Magelang, hasil pemeriksaan Unit Inafis bersama dengan tenaga medis Dr. Beti Wulandari diketahui fisik jenazah tinggi badan 166 cm, terdapat Hematum di kening, hidung mengeluarkan darah, dan tubuh bersih tanpa luka.

“Dari hasil pemeriksaan oleh Unit Inafis tidak ada tanda kekerasan atau penganiayaan pada korban. Hidung korban mengeluarkan darah dikarenakan tekanan pada paru-paru di saat tenggelam. Korban meninggal dikarenakan mengalami gagal nafas akibat tenggelam, ” terang Akbp Mochammad Sajarod, SH., S.I.K.

Baca juga: Musrenbang, Kampung Seraya Usulkan 23 Program Prioritas

Atas musibah itu, pihak keluarga menerima kejadian tersebut dan telah membuat surat pernyataan dan surat menolak untuk dilakukan otopsi. Selanjutnya, jenazah dimandikan oleh pengurus Ponpes beserta keluarga korban di RSU Muntilan.

Diketahui sebelumya, saat melaksanakan belajar di luar kelas, dua santri Pondok Pesantren Al Lu’lu’ Wal Marjan Desa Bumirejo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, hanyut di Sungai Elo. Lokasi kejadian tersebut di Dusun Klebakan, Desa Blondo, Kecamatan Mungkid Magelang, Rabu (05/01/2022) sekira pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Babinsa dan Warga Sanggrahan, Bersihkan Saluran Irigasi dan Pasang Gorong-gorong

“Satu korban atas nama Fajril telah ditemukan oleh Tim Penyelamat pada Rabu (05/01/2022) pukul 14.00 WIB dan langsung dievakuasi. 

"Alhamdulillah korban kedua atas nama Balqi juga telah ditemukan dan dievakuasi, diperiksa dan keluarga menerima kejadian tersebut, ” pungkas Kapolres Magelang Akbp Mochammad Sajarod Zakun, SH., S.I.K (Thr)

Baca juga: Andi Iwan Darmawan Aras: Perlu Optimalisasi DAS Pangkajene di Tahun 2023

Editor : Agung Lbs